Anak bisa terlambat bicara karena berbagai hal.
Biasanya, anak berusia 1 tahun mengucapkan kata pertamanya. Lalu, kemampuan bicara anak terus berkembang hingga pada usia 5 tahun, kebanyakan sudah bisa berbicara dengan kalimat-kalimat yang lengkap dan secara tata bahasa benar.
Akan tetapi, ada sebagian anak yang milestones perkembangan bicaranya tidak normal. Misalnya, sebagian anak mungkin tidak bisa bicara sama sekali sekalipun sudah memasuki usia 12 s.d. 18 bulan yang mana biasanya mereka sudah bisa mengucapkan 3-6 kata yang berarti (biasanya pada usia 15 bulan, merupakan red flag bila pada usia 16 bulan belum ada kata yang berarti).
Keterlambatan bicara seperti ini bisa disebabkan oleh berbagai hal. Maka dari itu, penanganannya pun tidak bisa disamaratakan. Mereka yang terlambat bicara karena pendengarannya bermasalah, tentu perlu penanganan terkait pendengarannya. Sementara, mereka yang terlambat bicara karena gangguan pemrosesan auditori, mungkin memerlukan terapi wicara.
Lantas, apa saja penyebab keterlambatan bicara pada anak? Berikut adalah di antaranya:
- Gangguan-gangguan perkembangan bahasa dan bicara
Ini disebabkan oleh cara kerja otak yang berbeda. Anak-anak mungkin kesulitan memproduksi suara-suara bicara, menggunakan bahasa yang diucapkan untuk berkomunikasi, atau memahami apa yang orang lain sampaikan. - Gangguan pendengaran
Pendengaran anak harus dites jika terdapat keterlambatan bicara/bahasa padanya. - Kurangnya stimulasi yang ekstrim
Apabila anak ditelantarkan misalnya, anak akan kekurangan stimulasi-stimulasi yang dibutuhkannya untuk belajar bahasa/bicara. - Lahir prematur
Ada banyak gangguan yang mungkin terjadi pada anak yang lahir prematur dengan salah satunya adalah keterlambatan perkembangan bahasa/bicara. - Gangguan pemrosesan auditori
Anak-anak dengan gangguan ini kesulitan menerjemahkan atau melakukan decoding terhadap suara-suara bicara. Kondisi ini dapat diperbaiki dengan terapi wicara. - Permasalahan neurologis spt. cerebral palsy, distrofi otot, dan cedera otak traumatis
Ini dapat mengganggu otot-otot yang digunakan untuk berbicara. - Autisme
Salah satu tanda dini autisme adalah keterlambatan perkembangan bahasa/bicara. - Apraxia bicara
Pada apraxia bicara, anak mungkin tidak bisa menggerakkan bibir atau lidahnya dengan benar akibat adanya permasalahan dari bagaimana otaknya memerintahkan otot-otot mulutnya untuk berbicara. - Mutisme selektif
Mutisme selektif adalah ketika anak-anak tidak mau berbicara pada situasi-situasi tertentu seringkali saat di sekolah.
Tergantung penyebabnya, penanganan keterlambatan berbicara pun berbeda-beda. Apabila anak memiliki perkembangan bicara yang tidak normal, orang tua hendaknya segera mengunjungi dokter untuk mendapatkan pemeriksaan.
Apabila orang tua memiliki kekhawatiran terkait perkembangan bicara atau aspek-aspek tumbuh kembang anak lainnya, segeralah mengunjungi dokter. Dengan begitu, penanganan dapat diberikan lebih dini (bila memang terdeteksi ada masalah) dan hasilnya pun akan lebih baik (semakin dini penanganan, semakin baik).
Referensi
- AMERICAN SPEECH-LANGUAGE-HEARING ASSOCIATION. Childhood Apraxia of Speech [daring]. Tidak tersedia [dilihat 12 Agustus 2021]. Tersedia dari: https://www.asha.org/public/speech/disorders/childhood-apraxia-of-speech/
- C.S. MOTT CHILDREN’S HOSPITAL. Speech and Language Development [daring]. 2017 [dilihat 12 Agustus 2021]. Tersedia dari: https://www.mottchildren.org/posts/your-child/speech-and-language-development
- PREGNANCY BIRTH AND BABY. Speech development in children [daring]. Tidak tersedia [dilihat 12 Agustus 2021]. Tersedia dari: https://www.pregnancybirthbaby.org.au/speech-development-in-children
- SOEBADI, Amanda. Keterlambatan Bicara [daring]. 2013 [dilihat 12 Agustus 2021]. Tersedia dari: https://www.idai.or.id/artikel/klinik/keluhan-anak/keterlambatan-bicara
- STANFORD CHILDREN’S HEALTH. Age-Appropriate Speech and Language Milestones [daring]. Tidak tersedia [dilihat 12 Agustus 2021]. Tersedia dari: https://www.stanfordchildrens.org/en/topic/default?id=age-appropriate-speech-and-language-milestones-90-P02170
